Jika anda perhatikan perkembangan informasi, baik harga telur di blitar maupun harga telur di berbagai daerah dari sms center HTI beberapa hari terakhir ini, memang agak aneh. Karena ada beberapa daerah yang harga lokalnya berada dibawah harga distribusi di blitar dan banyak juga daerah yang harga lokalnya seimbang dengan harga distribusi di blitar. Tepatnya, untuk harga lokal di banyuwangi ke barat hingga malang, harga telur berada di bawah kisaran harga telur di blitar. Ini mengindikasikan apa, hal ini merupakan indikator bahwa daya serap pasar daerah-daerah tersebut untuk saat ini lebih rendah dari kapasitas produksi untuk daerah tersebut.
Sedangkan untuk wilayah jateng, bisa kita lihat bahwa harga lokal ada yang sama, lebih rendah atau juga lebih tinggi namun hanya berada 100-300 rupiah dari kisaran harga distribusi di blitar. Hal ini mengindikasikan bahwa populasi produksi di daerah-daerah tersebut kapasitas produksinya masih berimbang dengan kebutuhan pasarnya. Jadi, meskipun informasi yang masuk banyak yang mengatakan pasar sepi, tetapi harga masih belum mau turun juga.
Beda lagi dengan daerah jabar dan DKI, dari informasi yang masuk bisa kita lihat bahwa daerah-daerah ini harga lokalnya memiliki selisih yang cukup besar, yaitu 1000 - 1500 rupiah per kg nya. Ini mengindikasikan apa, bahwa saat ini meskipun daya serap pasar tidak begitu tinggi, karena kapasitas produksi tidak begitu besar maka pada daerah-daerah tersebut harga pun masih bisa bertahan cukup tinggi.
Bagaimana prediksi hari ini ? Menurut Mas Pre, karena pasar terbesar telur blitar terbesar itu adalah DKI dan Jabar, maka kemungkinan harga telur blitar hari ini masih bisa bertahan, meskipun ada juga kemungkinan naik tetapi kenaikan itu tidak akan seberapa. Bagaimana realitanya ? Silahkan bergabung bersama di SMS CENTER HARGA TELUR INDONESIA.